INSTAN CV - Proses wawancara kerja harus berjalan lancar dengan meninggalkan kesan profesional agar Anda bisa diterima bergabung sebagai karyawan baru. Agar sesi wawancara kerja berjalan lancar, Anda bisa mempersiapkan jauh-jauh hari. Berikut ini tips sukses menghadapi HRD saat wawancara kerja.
Perhatikan cara berbaikaiaan saat mengikuti interview. Karena sesi wawancara adalah sesi formal, maka berpakaianlah resmi layaknya pekerja kantoran. Jika wawancara berlangsung secara tatap muka, jangan lupa selalu membawa masker dan hand sanitizer untuk menunjukkan bahwa Anda orang yang patuh pada peraturan dan peduli pada lingkungan sekitar.
Sebagai pelamar kerja pastinya harus mempersiapkan diri menghadapi interview kerja. Setidaknya, sebagai pelamar kerja harus sudah memiliki pengetahuan tentang posisi yang akan dilamar. Terkadang HRD juga akan menanyakan hal-hal yang kamu ketahui dari perusahaan yang dilamar. Hal ini dilakukan HRD untuk menguji apakah kamu benar-benar melamar pekerjaan itu karena tahu kemampuanmu dan punya minat. Orang yang sudah melakukan persiapan mengenai pengetahuan perusahaan itu juga akan lebih terlihat menarik di mata HRD.
Komunikatif saat interview menjadi hal yang positif di mata HRD. Ketika HRD bertanya, jangan memberi jawaban dengan pendek. Sebenarnya, pertanyaan HRD adalah pertanyaan pancingan agar kamu mau menceritakan lebih banyak dari yang ada di CV. Maka dari itu, alangkah baiknya jika kamu menyampaikan hal-hal yang tidak tertulis di CV lamaran kerja secara jelas namun jangan berlebihan.
Antusias menanyakan hal-hal yang berhubungan dengan lowongan pekerjaan. Secara umum, hal ini akan menggambarkan lagi niat besarmu bergabung di perusahaan. Secara khususnya, kamu juga berminat pada lowongan yang kamu lamar. Kamu bisa bertanya apa saja sebenarnya tugasnya. Apakah ekspektasimu sudah sama dengan tugas yang sesungguhnya. Lalu bagaimana penilaian kinerja dan budaya kerja di sana.
Ceritakan kemampuan yang kamu miliki, terutama softskill. Softsklill merupakan kemampuan yang tidak bisa diukur maka perlu dijelaskan saat interview. Softskill yang dimiliki dapat ditunjukkan dengan pengalaman. Misalnya, pernah menghadapi suatu masalah maka jelaskan caramu untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Ketika kamu gagal, bukan berarti kamu kalah dibandingkan dengan yang diterima. Bukan berarti juga, persiapanmu kurang kuat. Akan tetapi, keunikanmu tidak cocok dengan perusahaan yang ada. Atas dasar itulah, kamu tidak boleh berputus asa. Tetaplah berusaha sampai bisa mendapat tempat yang cocok dengan keunikan yang kamu miliki.
Sebelum melakukan interview kerja sebaiknya latihan terlebih dahulu. Persiapkan segala sesuatu dengan maksimal dan berikan kesan baik di hadapan HRD agar interview sukses dan Anda bisa bergabung diperusahaan yang diinginkan.